Buku ini menghadirkan artikel yang berkaitan dengan sejarah, sastra. budaya, dan agama. Artikel pertama ditulis oleh M. Dien Madjid yang membahas tentang Aktivitas Travel Haji Firma Al-Segaf & Co. di Semenanjung Melayu milik keturunan Arab di masa pemerintahan Kolonial. Kajian ini ditelusurinya melalui arsip-arsip peninggalan kolonial Belanda baik yang ada di Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) maupun Arkip Nasional Malaysia (ANM). Berikutnya artikel yang ditulis A.M. Hidayatullah yang mengkaji Emphasis atau taukid dalam konteks Al-Qur'an. Menurut beliau, emphasis merupakan realitas kebahasan. Keniscayaannya berakar kepada realitas mukhatab yang secara sosio-kultural tidak hanya terdiri atas kelompok perceptive yang terbebas dari segala interest serta bening dan jernih dalam berpikir, melainkan juga ragu, keliru, dan ingkar. Realitas lain berkaitan dengan etika, tata krama, dan kultur kebahasaan itu sendiri yang secara natural melibatkan ide, logika, tema, intuisi, emosi, dan imajinasi, Selanjutnya Nawawi dengan judul artikel Peranan Ilmu 'Arudh dalam Menelaah Bahasa Syair, mencoba mengulas seputar ilmu Arudh yang menjadi spesialisasinya. Menurut beliau, Ilmu tersebut merupakan pedoman untuk menggubah syair dan cara membacanya, sehingga mampu menumbuhkan al-hiss al-musiqi yang diperlukan untuk menikmati indahnya bait syair tersebut. Artikel berikutnya yang ditulis oleh Ahmad Ismakun Ilyas dengan judul Sejarah Perdebatan Hakikat Perbuatan Manusia Sebuah Telaah Deskriptif Analitik, yang membahas seputar sejarah perdebatan hakikat perbuatan manusia terbagi atas tiga mazhab berbeda, Jabariyah (Fatalisme/Predestination), Qadariyah/Mu'tazilah (Free Will and Free Act), dan Asy'ariyah (yang menangani antara keduanya). Artikel berbahasa Inggris ditulis Danti Pudjiati dengan judul Socio Psychological Analysis on Nikki-Rossa's Contemporary Poem by Nikki Giovanni A Black American Poet, beliau menulis seputar puisi karya pujangga Amerika berkulit hitam dengan pendekatan analisis psikologi sosial. Sedangkan artikel berbahasa Arab ditulis oleh Ahmad Syaikhuddin, dengan judul Daur al-quran fi Hifz al-Lughah al-'Arabiyyah, membahas seputar peranan Al-Qur'an dalam memelihara otentitas Bahasa Arab. //yn
