Pembelajaran tradisional yang sifatnya searah yaitu dari dosen ke mahasiswa dan mahasiswa yang pasif menerima materi dari dosen, sekarang dianggap cara yang tidak tepat lagi. Sekarang diperlukan metode pembelajaran yang lebih efektif yang membuat mahasiswa lebih aktif dalam proses pembelajaran. Salah satu metode pembelajaran yang dapat digunakan untuk maksud ini adalah metode kasus. Pembelajaran dengan metode kasus ini dapat dapat digunakan untuk mentransfer wisdom dan pengetahuan. Untuk mentransfer keduanya digunakan macam-macam kasus yang berbeda. Keberhasilan metode ini ada di tangan mahasiswa, oleh karena itu buku ini tidak hanya ditujukan untuk dosen tetapi juga untuk mahasiswa. Buku ini juga membahas materi tentang mengevaluasi mahasiswa. Diskusi kasus tanpa kasusnya adalah hal yang tidak mungkin. Kekurangan kasus yang terbaru dan sesuai dengan konteksnya memaksa kita untuk mengembangkannya, membuat suatu kasus juga akan dibahas dalam buku ini. Secara keseluruhan buku ini terdiri dari duabelas bab. Bab pertama tentang Kritik dan Tuntutan, bab kedua tentang Pembelajaran, babĀ ketiga tentang Metode Kasus, bab empat tentang Kasus, bab lima tentang Pembelajaran Metode Kasus, bab enam tentang Peran Dosen, bab tujuh tentang Peran Mahasiswa, bab delapan tentang Peran Institusi, babĀ sembilan tentang Format bab sepuluh tentang Tahapan Pembelajaran, bab sebelas tentang Evaluasi Mahasiswa, dan bab duabelas tentang Penulisan Kasus. //Ir