Majalah Ilmiah Semi Populer: Komunikasi Massa Volume 10 Nomor 1 (Januari-Juni 2014) ini memuat delapan artikel, penulisnya berasal dari komponen peneliti Kemkominfo. Artikel pertama oleh Bambang Mudjiyanto dengan mengambil judul "Metode Agenda Setting Dalam Media Massa". Dalam artikelnya dikatakan bahwa agenda setting memprediksikan bahwa agenda media mempengaruhi agenda publik, sementara agenda publik itu sendiri akhirnya mempengaruhi agenda kebijakan. Artikel kedua oleh Ari Cahyo Nugroho dengan mengambil judul "Kriteria Umum Berita Jurnalistik". Tulisan ini berusaha untuk menelusuri dan mengutip definisi berita dari beberapa pakar jurnalistik, klarifikasi berita,jenis-jenis berita, konsep berita, dan kriteria umum nilai berita. Artikel ketiga oleh Karman dengan judul "Penerapan Prinsip Media Massa Di Indonesia". Tulisan ini akan melihat bagaimana praktik pemberitaan media massa di Indonesia dilihat dari konsep objektivitas Westerstahl. Artikel keempat ditulis oleh Hasyim Ali Imran dengan judul "Aktifitas Ekonomi Masyarakat Melalui Internet". Tulisan ini menyangkut pembahasan mengenai usulan penelitian tentang fenomena komunikasi. Fenomena yang menjadi obyek telaah yaitu fenomena yang menyangkut komunikasi bermedia internet dan lebih difokuskan lagi pada fenomena ekonomi, yakni fenomena online shopping sites pada komunitas tertentu. Artikel kelima oleh Joko Martono dengan mengambil judul "Kebebasan Pers di Indonesia pada Era Reformasi: Mendorong Merebaknya Ekonomi Politik Media". Artikel keenam ditulis oleh Nana Suryana dengan judul "Memahami Pelaksanaan Kebebasan Pers pada Era Reformasi". Artikel ini membahas pelaksanaan kebebasan pers di Indonesia. Tulisan ketujuh oleh Djoko Waluyo dengan judul "Urgensi Pembuatan Peraturan Perlindungan Data Pribadi". Artikel ini mendeskripsikan urgensi untuk penyusunan peraturan perlindungan data pribadi yang sampai sekarang belum ada suatu UU yang secara spesifik mengatur perlindungan data pribadi. Tulisan terakhir atau kedelapan ditulis oleh Bambang Sunarwan dengan judul "Media Massa dan Konsentrasi Kepemilikan". Tulisan ini akan membahas tentang keterkaitan antara teknologi dan kebijakan privatisasi menciptakan konglomerat komunikasi massa. //Ira
