Buletin Pos dan Telekomunikasi, Media Komunikasi Ilmiah, Volume 8 Nomor 2, Juni 2010 ini memuat enam karya tulis ilmiah. Artikel Pertama Strategi Penyelenggaraan Pos Melalui Pengembangan Kemitraan, ditulis oleh Sri Wahyuningsih. Tulisan ini menjelaskan perubahan lingkungan strategis penyelenggaraan pos antara lain dihapuskannya hak eksklusivitas bagi PT. Pos Indonesia, otonomi daerah, perubahan preferensi konsumen dan perkembangan teknologi informasi, maka diperlukan model kemitraan usaha. Artikel Kedua Optimalisasi Layanan Telepon Perdesaan, yang ditulis oleh Marhum Djauhari. Tulisan ini menjelaskan bahwa perkembangan teknologi komunikasi dan informasi yang demikian pesat mendorong suatu perubahan organisasi. Salah satunya adalah reorganisasi BTIP-BU selaku pelaksana penyelenggaraan layanan telepon perdesaan. Artikel Ketiga The Innovbative CIO: A New Era of CIO supporting The Development of ICT Strategic Planing, yang ditulis oleh Yudhistira Nugraha dan Cahyana Ahmadjayadi. Tulisan ini menjelaskan bahwa faktor-faktor terciptanya iklim yang inovatif dalam organisasi dengan membentuk CIO yang inovatif. Faktor iklim kerja dan budaya organisasi merupakan unsur yang penting, selain memiliki visi, dukungan dan jaringan juga sikap dan perilaku. Artikel Keempat Study pemanfaatan Fasilitas Universal Service Obligator (USO) di Purwakarta–Jawa Barat, yang ditulis oleh Sri Aryanti. Tulisan ini menjelaskan pembangunan fasilitas USO, khususnya di daerah Purwakarta-Jawa Barat kurang dimanfaatkan masyarakat mengingat sudah memiliki telepon seluler dan penempatan fasilitas USO kurang strategis. Artikel Kelima Konvergensi Teknologi Informasin dan Dengan Hukum Positif, di tulis oleh Yourdan. Tulisan ini menjelaskan aspek hukum yang terkait dengan kebijaksanaan usaha penyiaran dan bisnis telekomunikasi, multimedia yang mudah berinteraksi dengan lingkungan sosial serta perubahan teknologi informasi. Artikel Keenam Perkembangan Tehnologi dalam meningkatkan Kinerja Pada Isntansi Pemerintah, ditulis oleh Azwar Aziz. Tulisan ini menjelaskan teknologi informasi sebagai langkah awal program digitalisasi administrasi pemerintah, dengan teknologi informasi diharapkan dapat mengoptimalkan tugas pokok dan fungsi instansi pemerintah. // Yeni