Humanisme dan Kebebasan Pers: Menyambut 70 Tahun Jakob Oetama
Abstraksi
Buku ini berisi beberapa artikel dalam rangka Menyambut 70 Tahun Pak Jakob Oetama selaku Pemimpin Umum Kompas. Artikel dalam buku ini terbagi menjadi empat bab pembahasan. Bab I Humanisme Transendental: 1. Menatap Masa Depan Humanisme di Indonesia Bersama “Kompas” (Sindhunata); 2. Humanisme Transendental yang Kadang Perlu Diteriakkan (Kees de Jong); 3. Menganalisis Pergulatan Jakob Oetama di Dunia Pers (Sabam Leo Batubara); 5. “Selamat Ulang Tahun Ke-70, Jakob” (Frans Seda). Artikel dalam Bab II “Kompas” Dalam Era Transisis: 1. Tajuk “Kompas” dalam Era Transisi (Rizal Mallarangeng); 2. “Kompas” Meluncurkan Tim Ombusman (St. Sularto). Artikel dalam Bab III Kebebasan Pers: 1. Kebebasan Pers Masa Orde Baru dan Masa Reformasi (M. Simaremare); 2. Tameng Kebebasan Pers: Pelembagaan Swakontrol dan Profesionalisme (Atmakusumah); 3. Membela KEBEBASAN Pers (Lukas Luwarso); 4. “Media Watch”, Mitra atau Ancaman bagi Kebebasan Pers (Sirikit Syah). Artikel dalam BabIV Pers Indonesia Di Era Reformasi: 1. Perkembangan Kehidupan Pers di Era Reformasi (A. Muis); 2. Mosaik Pers Indonesia: Dari Kepingan Kooptasi dan Komodifikasi (Ashadi Siregar); 3. Pers Indonesia dalam Konteks Asia *Gambaran Sepintas lalu (David T. Hill); 4. Kiat Pers Indonesia Menghindari Ancaman Hukuman (R.H. Siregar); 5. Media massa Perempuan Indonesia (Pia Alisyahbana); 6. Sumbangan Media Massa Elektronik Menuju Indonesia Baru (Ishadi S.K.). //yn
Seri
Catatan
Sumbangan dari Yosef Frista HB., PS. Manarita, lulus tahun 2015, buku diterima tanggal 08-09-2015, jumlah 1 eksemplar.
Sumbangan dari ibu Nunuk Parwati, buku diterima tahun 2019, sebanyak 1 eksemplar