Sebagaimana halnya dalam organisasi perusahaan atau dunia bisnis, pergerakan politik pun membutuhkan "Komunikasi CSR Politik" untuk membangun reputasi, etika, dan estetika public relations dengan melakukan agitasi, pemasaran atau publikasi, serta positioning. Buku ini memuat sepuluh bab, di mana pada Bab 1 memperbincangkan pertanggungjawaban sosial Parpol, dalam uraiannya membahas banyak hal diantaranya memahami dan mengenal CSR secara umum, integritas politik, bincang regulasi CSR, buku harian politik, dan isu-isu kepentingan. Bab 2, membangun ruang identitas yang akan mengurai persoalan social branding, citra dan reputasi, hubungan masyarakat. Bab 3, public relations politik. Di dalamnya akan membuka ruang-ruang kajian terkait People relations politik. Bab 4, sampul media politik, bahasan ini mencakup publikasi dan ritual pencitraan. Di mana CSR muncul sebagai bagian dari pembentukan citra semata. Bab 5, pengaruh politik media, keterkaitan media dan politik sangat kental, dapat dikatakan adanya mutualis-simbiosis. Bab 6 membahas CSR Politik dalam balutan Political Social Responsibility (PSR), bahasan akan dibedakan meliputi uraian membangun strategi komunikasi politik, politik uang? atau kegiatan amal? pendidikan politik untuk siapa? Bab 7 lebih pada ulasan simbiosis mutualisme media dan politik. Bab 8 sampai bab 10 membahas ranah integritas politik, ruang esai dan mereka bicara buku ini. //ir