Diskresi Hakim: Sebuah Instrumen Menegakkan Keadilan Substantif dalam Perkara-perkara Pidana |
|
Abstraksi
Sering Hakim dihadapkan pada suatu dilema diantara menerapkan bunyi undang-undang seperti apa adanya namun akan menimbulkan ketidakadilan atau menyimpangi aturan itu demi mencapai keadilan secara substantif. Perlu keberanian besar bagi seorang hakim untuk menegakkan keadilan sesuai dengan hati nuraninya jika nilai keadilan itu dianggap bertentangan dengan kehendak masyarakat pada umumnya. Hakim harus mampu menjaga keseimbangan diantara ia bukan sebagai corong undang-undang (la bouche de la loi) dan juga bukan sebagai pembentuk undang-undang (legislator), sehingga dengan deskresi yang dimilikinya seorang hakim dapat mengisi kekosongan hukum dengan tidak menimbulkan ketidakpastian pada hukum itu sendiri. //yn
|
Seri
|
Catatan
Pembelian Tahun Anggaran 2016, buku diterima tanggal 30-06-2016, jumlah 2 eksemplar
|
ISBN | 978-602-7825-93-2 |
No |
Barcode |
Register |
Lokasi |
Status |
1 |
0000014944 |
12-9055-1 |
C |
Ada |
2 |
0000014945 |
12-9055-2 |
C |
Ada |
No |
Pengarang |
Jabatan |
1 |
Arya Putra Negara Kutawaringin |
Penulis |
2 |
Darmoko Yuti Witanto |
Penulis |
No |
Kata Kunci |
1 |
DESKRESI HAKIM, INSTRUMEN, MENEGAKKAN KEADILAN SUBSTANTIF, PERKARA-PERKARA PIDANA |
|
Asal | Indonesia |
Bahasa | Indonesia |
Jenis | Umum |
Penerbit | Alfabeta |
Kota Terbit | Bandung |
Tahun | 2013 |
Call Number | 347.014 DAR d |
Kolasi | viii+228 hlm.; 16x24 cm.; Cet. Ke-1, Desember 2013 |
Edisi | - |
Bibliografi | Ada |
Halaman | 218 |
Indeks | Tidak Ada |
Relesase | Ya |
Jumlah Eks | 2 |