Manajemen warna adalah proses yang mengatur bagaimana warna diterjemahkan dari salah satu peralatan dalam proses pencetakan. Manajemen warna diperlukan untuk menjamin reproduksi warna yang akurat dan dapat diprediksi karena setiap perangkat merespon atau menghasilkan warna yang berbeda. Tujuan dari adanya manajemen warna adalah untuk mendapatkan warna yang konsisten dan dapat diprediksi antara original, monitor dan hasil output/cetak, baik berupa hasil cetakan ataupun hasil digital proofer. Pembahasan tentang manajemen warna dan desain terdiri dari dua bagian, yaitu bagian pertama berisi analisis unsur-unsur warna dan desain dan bagian kedua berisi tentang prinsip dasar warna dan desain atau metode menata rupa dan desain. Perlu dijelaskan disini bahwa sesungguhnya warna itu didalamnya telah menyangkut tata desain, tetapi karena pemahaman masyarakat tentang “rupa” tersebut belum ditangkap sebagai halnya “seni rupa”, maka istilah warna tersebut perlu dilengkapi dengan sebutan warna dan desain. Disamping itu, sebagian masyarakat memahami bahwa istilah “warna” tidak mempunyai hubungan dengan istilah “desain” sehingga selanjutnya kedua istilah tersebut akan digabung menjadi “warna dan desain” agar lebih mudah pemahamannya. Buku ini amat berguna terutama bagi pemula yang ingin mendalami tentang warna dan desain, baik di perguruan tinggi pada jurusan desain grafis atau komputer grafis. //yn
