Buku

Praktik Parlementer Demokrasi Presidensial Indonesia

Abstraksi
Buku ini menganalisis problematik format baru relasi Presiden-DPR pasca amandemen konstitusi yang terperangkap konflik. Perspektif teori yang melatarinya adalah asumsi Juan J. Linz (1994) bahwa sistem demokrasi presidensial merupakan pilihan berisiko karena cenderung menghasilkan instabilitas dibandingkan sistem parlementer, serta asumsi Scott Mainwaring (1993) bahwa kombinasi presidensial dan sistem multipartai cenderung menghasilkan deadlock dan immobilism dalam relasi eksekutif-legislatif. Buku ini memuat delapan bab, antara lain membahas: Mengenai deokrasi presidensial; Problematik demokrasi presidensial; pasang surut relasi presiden-DPR; Relasi presiden-DPR diawal reformasi; Format baru relasi presiden-DPR; Pengaruh faktor institusional dalam relasi presiden; Pengaruh faktor non-institusional dalam relasi presiden-DPR; Kesimpulan dan implikasi teoritis. //ir
Seri
Catatan
Buku pembelian tahun anggaran 2017 sebanyak dua eksemplar.
ISBN978-979-29-2338-4
No Barcode Register Lokasi Status
1 0000015870 12-9314-1 C Ada
2 0000015871 12-9314-2 C Ada
No Pengarang Jabatan
1 Syamsuddin Haris Penulis
No Subyek
1 DEMOCRACY PRESIDENSIAL
No Kata Kunci
1 DEMOKRASI
2 INDONESIA
3 PARLEMENTER
4 PRESIDENSIAL
AsalIndonesia
BahasaIndonesia
JenisUmum
PenerbitAndi
Kota Terbit Yogyakarta
Tahun2014
Call Number321.804 2 SYA p
Kolasix+266 hlm.; 19x23 cm.
EdisiPertama
BibliografiAda
Halaman249
IndeksTidak Ada
RelesaseYa
Jumlah Eks2
Kembali