Saat kita duduk di halte dan menyaksikan lalu lalang di jalan raya, saat itulah kita seakan menyaksikan miniature kehidupan. Dalam hidup, kita juga memerlukan “halte” untuk sejenak beristirahat. Tempat untuk sesaat merenungkan berbagai pengalaman hidup, lintasan peristiwa demi peristiwa, sehingga darinya kita bisa berkaca, agar kesalahan masa lalu tak perlu terulang, agar waktu yang berjalan dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya, dan agar kedepan bisa menjadi manusia yang lebih baik. Kumpulan kutipan dalam buku ini, merupakan hasil perenungan penulis saat sejenak mengistirahatkan jiwa dan raga di halte kehidupan. Semoga untaian-untaian sederhana dalam buku ini dapat menjadi persinggahan yang bermakna bagi kita semua.//yn
