Andrea
mengatakan Guru Aini berkisah tentang seorang guru bernama Desi yang
mengajar matematika di daerah pelosok. Pria bernama lengkap Aqil Barraq
Badruddin Seman Said Harun itu menceritakan Desi memiliki obsesi dan idealisme
besar untuk menemukan seorang murid genius matematika. Ternyata matematika
justru menjadi sumber stres bagi Desi. "Apalagi ketika Bu Desi bertemu
Aini, seorang anak dengan daya tangkap yang rendah dengan matematika, tetapi
memiliki daya juang yang tinggi," kata Andrea. Menariknya, lanjut Andrea,
konflik yang diangkat adalah bagaimana Desi berusaha mengajarkan matematika
kepada Aini. "(Di dalam buku) Bu Desi bilang 'matematika untuk anak yang
pemberani. Kalau bicara matematika, banyak yang menyerah sebelum bertanding',"
ujar Andrea Hirata. //ir