Buku ini secara umum berisi penggunaan bahasa jurnalistik
dalam penulisan karya jurnalistik. Sebelum menjelaskan tentang aspek bahasa
jurnalistiknya, penulis terlebih dahulu menjelaskan aspek definisi, tujuan, dan
alasan penggunaan bahasa jurnalistik dalam praktek penyampaian informasi di
media massa, baik media cetak, media online, maupun televisi. Berikutnya,
penulis menjelaskan tentang karakteristik khas yang dimiliki bahasa
jurnalistik, untuk membedakannya dengan ragam bahasa yang lain (misalnya bahasa:
novel, karya ilmiah, puisi, dan sebagainya). Untuk memberikan pengetahuan dan
pemahaman kepada pembaca, penulis menghadirkan contoh-contoh langsung penulisan
di media. Dalam prakteknya, bahasa jurnalistik tidak hanya digunakan dalam
penulisan berita (News), tetapi juga untuk karya non-berita (Views). Kedua
bentuk karya jurnalistik ini penulis uraikan secara dalam pada Bab 4.
Penjelasan terkait karya news dan views tersebut dimulai dari aspek definisi,
contoh-contoh karya jurnalistik dari masing-masing bentuk, serta aspek praktek
penggunaan bahasa dalam penulisannya masing-masing. Untuk mendukung uraian,
dihadirkan berbagai contoh dari media cetak, televisi, dan media online.//ir
