Awal tahun 2020, terjadi
wabah Covid-19 yang mengharuskan seluruh masyarakat Indonesia untuk
melaksanakan Pembatasan Sosial Berskala Besar agar tidak terpapar oleh virus.
Hal tersebut tidak menjadi penghalang bagi penulis untuk tetap memproduksi dan
menyutradarai sebuah drama radio yang memiliki karakter mendalam meskipun
proses produksinya dilaksanakan berjauhan. Skripsi ini akan menjelaskan metode
menyutradarai sebuah drama radio yang penyutradaraannya melalui video call
dengan menerapkan teori pendalaman karakter dari Richard Boleslavsky dan
Constantin Stanilavsky pada proses latihan, dan menerapkan pula teori
kesanggupan kata oleh RMA. Harymawan pada setiap dialognya. Berdasarkan hal
tersebut, teknik penyutradaraan drama radio dengan sarana video call ternyata
bisa menjadi alternatif ketika masyarakat harus menerapkan protokol kesehatan
saat pandemi covid-19. Semua yang terlibat dalam produksi ini tetap bisa
mengikuti rangkaian praproduksi, produksi, dan pasca produksi dengan baik,
walaupun komunikasi hanya mengandalkan koneksi internet dan media video call.//ir
