Produksi program Dokumenter
TV Potrait Budaya “Lenggak Ngayun Si Tanduk Baja” merupakan program dokumenter
yang membahas mengenai ketangkasan domba. Gambar yang bervariasi sangatlah
penting untuk mempengaruhi penonton, sehingga variasi shot menjadi salah satu
faktor pendukung dalam program dokumenter. Pada program dokumenter yang
berjudul “Lenggak Ngayun Si Tanduk Baja” penata kamera menerapkan teknik
pengambilan gambar yang dilakukan menggunakan teknik variasi shot terdiri dari
simple shot digunakan untuk objek yang diam , teknik complex shot digunakan
untuk objek yang bergerak tetapi body kamera tetap, teknik developing shot
untuk mendapatkan objek yang beregerak tetapi body kamera juga bergerak. Metode
yang digunakan untuk membuat karya skripsi ini adalah menganalisis dan bertanya
langsung kepada produser Lenggak Ngayun Si Tanduk Baja untuk meminta izin serta
mendapatkan informasi lebih lanjut. Dari analisis karya diatas dapat
disimpulkan bahwa penerapan variasi shot mampu memberi informasi yang menarik
pada program “dokumenter tv portrait budaya : Lenggak Ngayun Si Tanduk
Baja”yang ada dengan lebih menarik dan mudah dipahami oleh penonton. //ir