Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa sebagai budaya spiritual merupakan warisan Bangsa Indonesia. Religi yang menjadi ciri utama dari kebudayaan spiritual itu telah berakar dari kebudayaan nenek moyang kita jauh sebelum agama-agama yang ada dan diakui di Indonesia. Ajaran Kerohanian Sapta Darma sebagai salah satu aliran Kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Penulisan ini membahas tentang kehidupan para penganut Sapta Darma yang telah memperoleh kesetaraan beragama baik di bidang pendidikan atau pun penerimaan di lingkungan masyarakat. Penciptaan karya dokumenter Sapta Darma ini bertujuan untuk menumbuhkan sikap toleransi antar umat beragama. Penulis menggunakan metode penerapkan komposisi dan variasi angle dalam penyajian visual-nya. Melalui penerapan komposisi gambar dan variasi angle, penulis sebagai pengarah acara ingin memberikan suguhan dokumenter televisi yang memiliki gambar variatif sekaligus informatif sebagai pengganti narasi. Penerapan komposisi gambar untuk menghasilkan karya visual yang bermakna, pengambilan gambar yang variatif, komposisi yang menarik serta alur gambar yang dinamis. Penulis juga menekankan pada pengambilan ekspresi subjek agar menampilkan sisi humanis. Variasi angle berarti memadukan jenis-jenis angle sehingga memberikan visual yang tidak monoton. Menerapkan variasi yang tepat dapat menggugah minat tonton masyarakat karena tidak membuat mereka bosan. Komposisi gambar dan variasi angle tertuang dalam storyboard.//yn

Sumbangan dari alumni STMM lulus Tahun 2020, an.Arinta Wijaya Murti , PS. Manarita, skripsi diterima tanggal 15-07-2020, sebanyak 1 eksemplar