Salah satu tahap dalam proses produksi pembuatan film animasi 2D adalah pewarnaan. Dalam tahap pewarnaan, dilakukan pencahayaan secara manual yang pada dasarnya berupa warna. Tahap ini sangat penting karena pencahayaan dan warna merupakan dua komponen dasar yang menentukan cerita. Selain itu, penyampaian cerita tidak harus selalu mengandalkan dialog atau gerakan karakter saja. Maka dari itu, pencahayaan dan komposisi warna pada film animasi direncanakan dengan matang dengan tujuan untuk menunjukkan informasi latar waktu, tempat, maupun atmosfir tertentu secara tersirat, dengan memanfaatkan salah satu atau kombinasi value dari warna yang digunakan seperti hue, saturasi, tingkat kecerahan, atau kontras. Selain sebagai media untuk menguatkan cerita, pewarnaan juga akan menentukan bagaimana hasil akhir film animasi akan terlihat, yang mana akan membangun emosi pada audiens melalui visual yang disajikan. Pemahaman dasar-dasar teori warna dapat membantu dalam penerapan teknik pewarnaan. Dengan begitu, penulis dapat menyampaikan visi secara visual dan menghubungkan audiens dengan film, sehingga film dapat menjadi lebih bermakna.//yn
