Penciptaan karya produksi
feature radio dengan judul “B.B.M. (Belajar Bareng Main)” Episode “Foto Aura”
bertujuan untuk memberi informasi, hiburan, sekaligus edukasi kepada
pendengar/audience tentang jasa foto aura dengan menerapkan narasi ekspositoris
dengan gaya bahasa tak resmi. Penulisan narasi digunakan untuk memberikan
gambaran informasi sejelas-jelasnya suatu peristiwa kepada pendengar dan selain
itu penggunaan gaya bahasa tak resmi agar pendengar lebih mudah menyerap
informasi yang disajikan. Penyusunan naskah “B.B.M.” ini, dimulai dari
penentuan tema, riset, penyusunan sinopsis, treatment, dan kemudian naskah yang
disusun dalam bentuk dialog atau bisa disebut fullscript. Pada penyusunan karya
produksi naskah feature radio ini, menggunakan metode pengumpulan data melalui
studi pustaka, observasi, dan wawancara kepada narasumber yang bersangkutan
dengan topik yang pastinya kompeten dibidangnya. Penggunaan narasi ekspositaris
dengan gaya bahasa tak resmi menghasilkan sebuah karya produksi naskah feature
radio yang mampu memberi informasi, menghibur, sekaligus memeberi edukasi
tentang jasa foto aura hingga warna aura itu sendiri kepada pendengar atau
audience. //ir