Sejarah Pantai Ngobaran
diketahui memiliki kaitan erat dengan Kerajaan Majapahit pada masa pimpinan
Raja Prabu Brawijaya V. Pantai ini dijadikan lokasi pertama untuk mengadakan
acara sembahyangan umat Hindu di Jogja dan juga sebagai lokasi yang sering
dituju oleh umat Hindu di Indonesia untuk mengadakan Tirtayasa. Hal itulah yang
mejadi awal mula dibangunnya Pura Segara Wukir yang saat ini masih aktif
digunakan untuk sembahyang umat Hindu, dan akan menarik untuk dikemas dalam
format dokumenter potret yang berjudul “Bali Di Tanah Jogja”. Tujuannya adalah
memberikan informasi, dan edukasi kepada masyarakat Produksi karya okumenter
potret ini dengan memperhatikan sisi variasi visual dengan bertujuan agar
penonton tidak bosan dengan dokumenter yang ditampilkan, yang diperhatikan
dalam variasi visual adalah Element of the shot. Element of the shot terbagi
menjadi enam unsur yaitu, informasi, motivasi, komposisi, angle kamera,
kontinuitas, dan sound. Proses penciptaan karya ini dilakukan dari tahap pra
produksi yaitu pencarian ide, riset, dan observasi lapangan, produksi yang
memuat wawancara narasumber, serta pengambilan gambar yang menjadi bahan
produksi hingga pasca produksi yaitu tahap editing, mixing, dan preview. //ir