Tugas akhir penciptaan karya produksi ini menggunakan format feature, dengan tema tentang kehidupan tukang sampah, yang tulus untuk selalu menjaga kebersihan lingkungan tidak diimbangi dengan pendapatan yang cukup. Dalam proses pembuatan feature "The Dustman" ini penulis selaku kamerawan melakukan perekaman dengan mengoptimalkan pergerakan kamera dengan dolly track untuk membangun kesan dramatik. Dalam produksi digunakan sistem multi kamera dengan tujuan agar setiap kegiatan objek dapat terekam. Pergerakan yang digunakan yaitu tracking dan crabbing untuk memperoleh kesan dramatis sehingga penonton dapat lebih merasakan betapa susahnya pekerjaan tukang sampah. //ir