Pada Skripsi Penciptaan Karya Produksi ini penulis membahas penerapan jurnalisme sastra dalam naskah produksi dokumenter televisi. Penulis membahas perjuangan petani kentang di Wonosobo yang terancam kebijakan pembatasan lahan kentang oleh Bupati Wonosobo. Penerapan jurnalisme sastra dalam naskah bertujuan untuk mengajak penonton secara emosional ikut hanyut dalam naskah yang disampaikan melalui narasi ataupun gambar yang dipilih. Mengacu pada teori jurnalisme sastra, seorang penulis naskah perlu melibatkan diri pada permasalahan agar naskah yang diproduksi mampu mewakili perasaan narasumber dan mampu menyentuh emosi penonton. Dalam memproduksi naskah, penulis membagi tahapan penciptaan mulai dari praproduksi, produksi, hingga pascaproduksi. Naskah karya produksi ini penulis sampaikan dengan pemilihan kata yang sesuai dengan kaidah jurnalisme sastra dan mampu memancing emosi penonton dengan alur kisah yang dibuat seperti cerita novel. Naskah yang disampaikan disertai data sehingga pemirsa selalu mendapatkan informasi baru saat narasi disampaikan. Dalam karya produksi "Tanah Negeriku" edisi "Ironi Kentang Wonosobo", tayangan ini berdurasi 15 menit. //yn
