Skripsi penciptaan karya produksi ini menggunakan format feature televisi dengan judul "Tridatu". Karya produksi program feature televisi ini mengangkat mengenai fenomena suatu benda yang ada di Bali, yaitu gelang Tridatu. Gelang Tridatu dipercaya memiliki makna sakral di dalamnya. Hampir 90% masyarakat Bali memakai gelang Tridatu sehingga muncul sebuah statement bahwa gelang Tridatu merupakan identitas masyarakat Bali. Namun gelang Tridatu yang didapatkan melalui upacara persembahyangan ini, kini banyak dijual untuk wisatawan, serta dimodifikasi dengan bahan-bahan kreatif. Hal tersebut menimbulkan pertanyaan apakah gelang Tridatu boleh diperjualbelikan serta dipakai oleh masyarakat lain. Pembahasan mengenai gelang Tridatu ini dijelaskan secara mendalam dengan menggunakan format program feature. Penulis dalam proses pembuatan karya ini berperan sebagai kamerawan yang bertujuan untuk memanfaatkan Handheld Stabilizer untuk mempermudah kamerawan dalam menunjang pergerakan kamera yang stabil pada lokasi yang sempit maupun luas. Dengan pergerakan kamera yang stabil maka detail gelang Tridatu dan moment-moment yang berhubungan dengan gelang Tridatu dapat diterima dengan baik oleh audiens. Pergerakan kamera yang tidak stabil dapat mengakibatkan shaking atau guncangan pada gambar. Handheld stabilizer efektif digunakan pada pengambilan gambar seperti follow shot, swim, arching, dan tracking. Alat ini efektif digunakan dari segi pengoperasian pada wilayah yang ramai atau ruangan sempit. //ir