Skripsi penciptaan karya produksi ini menggunakan format dokumenter, yang akan bercerita mengenai realita. Dokumenter ini berjudul "Kemuninge Pari", memberi gambaran atau sepenggal cerita kehidupan lansia yang ada di Dusun Mertelu, Gedangsari, Gunung Kidul. Kemuninge Pari bercerita tentang bagaimana siklus kebahagian manusia, yang digambarkan dengan karakter lansia yang memiliki kebahagiaan yang sederhana dengan filosofi menguningnya padi. Padi yang bertumbuh dan menguning akan semakin merunduk, begitu pula dengan usia manusia, semakin tua membuat manusia semakin mengerti tentang kehidupan dan mengajarkan arti kebahagiaan dalam hidup. Program ini tidak hanya sekedar memberikan hiburan tetapi juga memberi informasi serta gambaran atau pesan kepada para penonton. Penulis dalam pembuatan karya ini berperan sebagai sutradara menerapkan atau menggunakan estetika visual untuk menghasilkan gambar artistik secara natural agar dapat menarik perhatian penonton dengan pengambilan gambar yang apa adanya namun terlihat artistik dengan keasliannya tersebut. Pengambilan gambar dilakukan dengan teknik Element of Shot seperti framing, type shot, dan angle camera. //ir
