Skripsi penciptaan karya produksi ini menggunakan format feature televisi, dan menggunakan sub format wawancara, statement, dan voxpop. Program feature televisi dengan judul ""Tridatu" ini mengangkat mengenai fenomena suatu benda yang ada di Bali, yaitu Gelang Tridatu. Gelang Tridatu dipercaya memiliki makna sakral di dalamnya. hampir 90% masyarakat Bali memakai gelang Tridatu sehingga muncul sebuah statement bahwa gelang Tridatu merupakan identitas masyarakat Bali. Namun saat ini gelang Tridatu banyak dijual untuk wisatawan dan sudah dimodifikasi, sehingga timbul pertanyaan apakah gelang Tridatu boleh diperjualbelikan dan dipakai oleh masyarakat lain. Penulis dalam pembuatan karya ini bertugas sebagai penulis naskah bertujuan untuk menciptakan sebuah narasi pada naskah program feature televisi "Tridatu" dengan menerapkan jenis gaya bahasa percakapan, gaya bahasa alusi, serta gaya bahasa personifikasi, sehingga informasi yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh audience secara lebih menarik. Gaya bahasa percakapan merupakan gaya bahasa yang digunakan dalam berkomunikasi sehari-hari. Gaya bahasa alusi merupakan gaya bahasa dengan menyugestikan kesamaan tempat dan peristiwa. Gaya bahasa personifikasi adalah gaya bahasa dengan menghidupkan benda yang tidak bernyawa. Penulis membuat naskah melalui tahapan penulisan naskah, yaitu dengan membuat sinopsis, treatment, dan full script. //ir