Skripsi penciptaan karya produksi ini menggunakan format drama radio dengan mengangkat judul ""Rasian". Judul ini memiliki arti Mimpi, menceritakan tokoh Keyla yang mengalami mimpi buruk tentang keadan ayahnya. Drama ini isi ceritanya merupakan bentuk fiksi dan tidak benar-benar terjadi dalam kehidupan nyata, hanya berupa gambaran kehidupan seorang anak yang mencintai ayahnya. Selain memberikan hiburan drama ini juga memberikan edukasi tentang rasa sopan santun kepada orang tua. Penulis dalam pembuatan karya ini berperan sebagai sutradara, bertujuan menguatkan dialog karakter dengan mengarahkan pada intonasi, nada suara, volume, kecepatan pengucapan dan artikulasi, sehingga pendengar dengan theater of mind dapat mengetahui bentuk rupa tokoh, alur cerita, setting, suasana, konflik dan amanat yang ada di dalam drama. Penguatan dialog bertujuan agar para pendengar dapat mengerti wujud rupa tokoh, karakter tokoh serta setting juga alur cerita dari cerita drama radio Rasian. Amanat yang terkandung dalam dialog dapat tersampaikan dengan adanya penguatan dan penekanan pada tiap dialog sesuai dengan karakternya. Dengan penguatan dialog dapat membantu para pendengar untuk bermain dengan theatre of mind mereka. //ir
