Skripsi penciptaan karya produksi ini menggunakan format program feature televisi dengan mengangkat judul "Senandung Anak Tangga". Anak Tangga adalah komunitas musik anak muda yang menggunakan alat musik nusantara yang saat ini kurang diminati oleh masyarakat. Komunitas ini menggunakan berbagai macam alat musik nusantara, diantaranya sape', cuk, kecapi sunda, bansi, karinding, bass, hulusi, mandolin. Produksi feature ini akan membahas mengenai eksistensi musik nusantara dan profil komunitas Anak Tangga. Penulis dalam penciptaan karya produksi ini berperan sebagai sutradara, menitikberatkan pada soundcontinuity, content continuity, movement continuity. Kesinambungan atau continuity sangatlah penting karena tanpa adanya
continuity maka pesan yang disampaikan pada audience tidak dapat
diterima secara utuh. Dengan kesinambungan diharapkan audio visual yang ditampilkan menjadi menarik untuk dilihat, dan informasi yang terkandung di dalam program tersebut dapat diterima secara utuh. //ir