Penciptaan karya produksi ini menggunakan format dokumenter televisi dengan judul "Di Balik Layar". Judul ini dipilih karena penata suara dan tim berharap agar penonton lebih mengetahui hal-hal yang terjadi di balik sebuah hal atau peristiwa, tidak hanya menampilkan sebuah potret biografi di setiap edisinya, melainkan bisa berupa hal-hal sederhana yang memiliki nilai tentang dampak yang dapat ditimbulkan di lingkungan sosial bermasyarakat. Penulis dalam pembuatan karya ini berperan sebagai penata suara menggunakan metode penempatan microphone yang baik untuk menciptakan karakter suara dengan level yang seimbang, dengan perekaman suara secara multitrack yang terpisah dari kamera dan menggunakan peralatan yang disesuaikan dengan lokasi, lalu selanjutnya diolah dengan software editing audio adobe audition dan plug in tambahan. Proses recording multitrack dilakukan dengan menggunakan handy recordeng dimana sumber suara direkam secara langsung, satu persatu secara terpisah. Metode perekaman ini dilakukan dengan tujuan agar penata suara lebih mudah memantau level suara yang terekam sehingga tidak melewati batas level -6dB. Proses editing audio bertujuan untuk memperbaiki dan menggabungkan suara yang telah terekam sehingga program acara yang ditampilkan memiliki kualitas suara yang baik dengan level suara yang seimbang. //ir