Asa dalam Diam adalah sebuah dokumenter televisi yang menginspirasi untuk mengangkat kisah tentang Rahma dan keluarga yang memiliki keterbatasan dalam berkomunikasi. Dalam sebuah frame dokumenter potret yang mampu memberikan informasi tentang kedekatan anak dan orangtua yang tunarungu dengan visual yang bervariasi agar gesture nampak memberikan nilai empati dan informasi dari setiap gambar yang ditampilkan. Pengarah acara menerapkan kreasi dan variasi shot pada setiap gambar yang ditampilkan dengan element of the shot dalam dokumenter potret “Bingkai Realitas”.  Proses penentuan visual ini dilandasi oleh riset data pada saat pra produksi, disempurnakan dan disesuaikan dengan data yang ada pada saat produksi, kemudian diseleksi selama pasca produksi. Keberhasilan pengambilan gambar yang bervariasi tidak terlepas dari sound yang membangun untuk membuat sebuah variasi shot memiliki makna dan memperkuat informasi yang ingin disampaikan dalam dokumenter ini. Karya dokumenter televisi “Asa dalam Diam” ini dikatakan berhasil terlihat pada setiap pemotongan gambar, dan juga variasi visual yang diambil membuat rasa keingintahuan pemirsa menyentuh hati setiap menyaksikan tayangan Bingkai Realita secara utuh.//yn

Sumbangan dari alumni STMM lulus tahun 2018, an. Ratri Anindyta Septyaningpuri (PS. Manarita), skripsi diterima tanggal 25-07-2018, sebanyak 1 eksemplar