Dalam sebuah film animasi, sutradara menjelaskan cerita melalui adegan yang disajikan. Untuk menggambarkan cerita adegan, cinematographer dapat memanipulasi apa yang dilihat oleh penonton dengan fokus serta blur pada objek tertentu. Transisi dari latar belakang yang tajam ke latar belakang yang buram memaksa penonton untuk mengalihkan fokusnya ke objek dan meberitahu bahwa latar belakang bukanlah elemen penting yang menjadi fokus perhatiannya. Film animasi "Number" akan menggunakan konsep animasi 3 dimensi dengan menggunakan software Blender. Produksi film animasi 3 dimensi "Number" menerapkan teknik kamera depth of field yaitu dengan cara memberikan kesan blur dan fokus pada beberapa adegan film animasi. Film animasi 3 dimensi "Number" memiliki pesan dan tujuan untuk selalu memiliki pola pikir diri sendiri yang positif akan menimbulkan persepsi baik, serta selalu berperilaku tertib saat mengantri dimanapun tempatnya, sehingga penonton yang melihat film animasi ini mendapatkan hiburan sekaligus bisa mengambil hikmahnya. Adegan yang blur menghasilkan waktu lebih lama dibandingkan dengan adegan tanpa blur. Untuk mempersingkat waktu, diterapkan teknik render layer dengan menggunakan mist dan memberi efek camera lens blur pada software Adobe After Effect.//yn
