"Hidup Dalam Stigma Terorisme" adalah sebuah karya dokumenter televisi tentang sosok Ida yang merupakan istri seorang terduga teroris yang ditahan karena diduga terlibat dalam jaringan terorisme di Jalan Kaliurang. Kini Ida berjuang hidup dengan mencari nafkah dengan merawat empat orang anak seorang diri di tengah stigma negatif yang Ida dapatkan dari lingkungan sekitar. Penulis sebagai penulis naskah menggunakan tangga dramatik dalam penyusunan narasi pada naskah karya dokumenter ini. Penerapan tangga dramatik dalam naskah bertujuan agar penonton terhanyut secara emosional. Berpedoman pada teori tangga dramatik seorang penulis naskah perlu melibatkan diri pada permasalahan yang ada, supaya naskah yang di produksi mampu mewakili perasaan narasumber dan mampu menyentuh emosi penonton. Proses penciptaan karya ini dilakukan dari tahap pencarian ide, riset, persiapan pada pra produksi, produksi hingga pasca produksi. Penulis menyampaikan naskah dalam karya ini dengan cara pendekatan langsung, realitas, konkret, dan keterlibatan emosional, dengan alur pengisahan dramatik yang terdiri dari eksposisi atau pembukaan, penggawatan, konflik, dan yang terakhir penyelesaian atau penutup.//yn
