Suku Baduy merupakan salah satu suku di Indonesia yang sampai sekarang masih mempertahankan nilai-nilai dasar yang dimiliki dan diyakininya, ditengah-tengah kemajuan peradaban disekutarnya. Mereka bermukim tepat di kaki pegunungan Kendeng di desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak-Rangkasbitung, Banten, berjarak sekitar 40 km dari kota Rangkasbitung. Penulis mengupasnya melalui keseharian warga suku Baduy, namun tidak hanya itu, pemerintah juga penulis kupas tentang penolakan dana desa. Penulis sebagai produser mengangkat tentang warga suku Baduy, menjadi sebuah karya dokumenter jenis ilmu pengetahuan dengan mengembangkan ide kreativitas produser. Sesuai dengan acuan teoridari Fachruddin maksud dari dokumenter ilmu pengetahuan sendiri merupakan film dokumenter sains, film itu biasanya ditunjukkan untuk publik yang menjelaskan tentang suatu ilmu pengetahuan tertentu, misalnya dunia binatang, dunia teknologi, dunia kebudayaan, dunia tata kota, dunia lingkungan dan dunia kuliner. Dalam penciptaan karya produksi ini penulis melalui tiga tahapan yaitu pra produksi, produksi hingga pasca produksi, sehingga penulis mampu mencapai tujuan mengembangkan ide kreativitas produser dalam dokumenter televisi ilmu pengetahuan edisi "Hidup di Tanah Baduy".//yn