Teknologi pada alt komunikasi telah berkembang pesat dan sudah berimplementasi dengan jaringan komputer. Salah satu contoh penerapannya adalah Voice Over Internet Protocol (VOIP). VOIP tidak terlepas dari Codec serta protokol internet. Codec berperan penting dalam kualitas suara yang dihasilkan dihasilkan. Sayangnya sering ditemukan permasalahan dalam pengiriman data melalui protokol sehingga mempengaruhi kualitas dari layanan VOIP atau biasa disebut juga sebagai Quality of Service (QOS). Permasalahan yang sering ditemui adalah Delay, Jitter dan Packet Loss. Karena pentingnya permasalahan ini maka penulis terinspirasi untuk melakukan analisis Quality of Service Codec VOIP pada jaringan Wireless Local Area Network dengan tujuan untuk memperoleh data yang akurat untuk membandingkan performansi dari setiap Codec yang digunakan. Terdapat 4 Codec yang digunakan, yaitu PCMA, PCMU, G.722, dan iLBC. Metode yang digunakan dalam analisis kali ini adalah Network Capturing and Analyzing, metode ini digunakan dalam menganalisa traffic dalam suatu jaringan internet. Setelah melakukan uji coba dan analisis, diperoleh hasil bahwa keempat Codec yang diujicoba memenuhi standarisasi TIPHON juga Cisco, dan Codec yang paling performansinya adalah G.722 dengan nilai rata-rata delay 5.02 ms, jitter 2.15 ms, dan packet loss 0%. //ir