Apa yang Kita Pikirkan Ketika Kita Sendirian The Art of Solitude
Salah satu pelajaran yang
dapat kita petik dari pandemi adalah cara menyikapi kesendirian. Karantina dan
Menjaga Jarak Aman, yang menjauhkan kita dari orang lain, memaksa kita untuk menghadapi
sosok yang biasaya sangat jarang kita sediakan waktu baginya. Diri kita. Sosok
Diri yang telah kita abaikan saat kita sibuk berinteraksi dengan dunia luar,
tetapi yang saat ini tidak dapat lagi kita hindari karena kita menghabiskan
lebih banyak waktu di rumah dan menghindari tempat umum. Namun, kita dapat
mengubah masa sulit ini menjadi pelajaran yang beragam dan bermanfaat. Dengan
mengurangi interaksi sosial kita jadi memiliki lebih banyak waktu untuk
merenungi diri dan berhubungan kembali dengan diri sendiri. Menghabiskan waktu
sendirian adalah kesempatan langka dan tak ternilai untuk menemukan hakikat
diri kita yang sebenarnya. Kita juga dapat mngajukan pertanyaan mendasar
tentang kehidupan dan keberadaan yang mungkin selama ini kita anggap remeh atau
jarang kita pikirkan. Dalam buku ini, yang berisi kumpulan renungan dan pikiran
acak yang ditangkap penulis selama masa pandemi, Desi Anwar mencoba menunjukkan
bahwa kesendirian bukanlah siksaan atau penderitaan yg harus ditakuti dan
dihindari. Apabila dinikmati secara utuh, kesendirian menjadi seni yang
mencerahkan sekaligus menyembuhkan. //ir
Tidak tersedia versi lain