Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods)
color:black;mso-themecolor:text1" >Metode penelitian kombinasi dikembangkan
berdasarkan filsafat pragmatisme. Berdasarkan filsafat itu, maka secara
pragmatis metode penelitian kualitatif dan metode penelitian kuantitatif dapat
dikombinasikan, sehingga namanya menjadi metode penelitian kombinasi (mixed methods). Dengan menggunakan
metode kombinasi, maka data yang diperoleh akan lebih komprehensif, lengkap,
mendalam, valid, reliable dan obyektif. Kelemahan dalam menggunakan metode kombinasi
adalah, kegiatan penelitian memerlukan waktu, biaya, tenaga yang lebih banyak,
serta peneliti harus menguasai kedua metode penelitian. Untuk itu sebelum
peneliti memutuskan untuk menggunakan metode penelitian kombinasi, maka
peneliti harus memahami terlebih dahulu kedua metode tersebut, yaitu metode
penelitian kuantitatif dan kualitatif. Dalam buku ini pada bagian pertama
dikemukakan tentang perspektif metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan
kombinasi. Pada bagian ini dikemukakan tentang konsep dasar dan kapan
menggunakan metode kuantitatif, kualitatif dan kombinasi. Pada bagian kedua
dikemukakan metode kuantitatif. Pada bagian ketiga dikemukakan metode
kualitatif dan pada bagian keempat dikemukakan metode penelitian kombinasi.
Dalamsetiap metode Diberikan
contoh-contoh penelitian, sehingga dapat memandu peneliti yang akan melakukan
penelitian baik menggunakan metode kuantitatif, kualitatif dan kombinasi. //ir
Tidak tersedia versi lain