Skripsi penciptaan karya produksi ini ditulis oleh Ali Ma'sum dengan judul Interaktif Dalam Program Dokumenter Televisi "Ekspedisi Bumi Manusia" Episode "Bom Waktu Lembang". Penulis mengangkat satu masalah  tentang potensi bencana dari daerah Bandung yaitu lebih khusus terhadap kawasan Patahan Lembang. Media online kompas.com menggambarkan sebuah fakta betapa masyarakat kota Lembang yang hidup disekitar daerah patahan Lembang, cenderung belum memiliki kepekaan terhadap potensi bencana yang ada di tempat tinggal mereka. Patahan Lembang memanjang dari ujung Timur gunung Palasari hingga Cisarua di bagian Barat yang mencapai 24 kilometer. Peneliti dari Pusat Penelitian Geoteknologi dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Eko Yulianto masih meyakini potensi bencana besar bersumber dari pergerakan patahan Lembang. Media mempunyai peran penting dalam menyampaikan informasi seputar bencana, terlebih sifat bencana yang dapat menyasar siapa saja. Berdasarkan fungsi media sebagai sosial kontrol, edukasi, dan informasi, maka melalui produksi program acara ini, ingin ikut andil dalam menyampaikan informasi kebencanaan dan pendidikan mitigasi bencana. Penulis selaku pengarah acara dalam produksi ini mengemasnya dengan format dokumenter interaktif. memposisikan pengarah acara sebagai partisipan didalamnya untuk berinteraksi kesetiap obyek. Interaksi secara langsung antara pengarah acara dengan narasumber menghasilkan informasi yang penting. Selain itu feedback dari narasumber akan cepat muncul dengan respon yang sangat ekspresif, karena pengarah acara melakukan pendekatan yang efektif. Kreativitas pengarah acara dalam menampilkan kemasan yang menarik bertujuan untuk memberikan sebuah tayangan yang informatif, variatif dan tidak membosankan, tanpa mengurangi nilai fakta dan realita yang sebenarnya. //Ira

Tidak tersedia versi lain

Tidak Ada Data