Manusia Indonesia, Sebuah Pertanggungjawaban
Buku ini berisi ceramah dari seorang Penulis
Muchtar Lubis, Buku yang bermanfaat bagi Manusia Indonesia. Dengan mengenai dirinya,
sebaik-baiknya, dengan mengenal kelemahan dan kekuatannya, semoga akan dapat
berkembang di tanah air kita ini manusia Indonesia yang benar-banar mampu
melangkah ke masa depan sebagai manusia yang penuh bermartabat dengan
nilai-nilai kemanusiaan yang sebenarnya, Semenjak ceramah Beliau delapan tahun
yang lampau, tantangan-tantangan yang dihadapi bangsa ini, disamping yang lama,
juga telah timbul tantangan baru, yang juga hanya akan dapat dihadapi dan
diatasi oleh manusia Indonesia seandainya dia berhasil memperkuat dirinya
dengan berbagai sikap, tingkah laku, nilai, dan disiplin belajar, bekerja dan
tak dilupakan disiplin dan solidarita sosial yang tangguh. Buku ini memuat tentang
Manusia Indonesia
dan beberapa ciri. Dalam ciri kesatu, Penulis mengatakan bahwa salah satu ciri
manusia Indonesia
yang cukup menonjol adalah Hipokritis alias Munafik. Berpura-pura, lain di muka
lain di belakang, merupakan sebuah ciri utama manusia Indonesia sudah sejak
lama, sejak mereka dipaksa oleh kekuatan-kekuatan dari luar untuk
menyembunyikan apa yang sebenarnya dirasakannya atau dipikirkannya ataupun yang
sebenarnya dikehendakinya, karena takut akan mendapat mendapat ganjaran yang
membawa bencana bagi dirinya. Ciri kedua manusia Indonesia masa kini adalah segan
dan enggan bertanggungjawab atas perbuatannya, putusannya, kelakuannya,
pikirannya, dan sebagainya. “Bukan Saya” adalah kalimat yang cukup popular di
mulut manusia Indonesia.
Atasan menggeser tanggungjawab tentang sesuatu kesalahan, sesuatu yang tidak
beres, sesuatu yang tidak baik, satu kegagalan pada bawahannya, dan bawahannya
menggeser ke yang lebih bawah lagi, demikian seterusnya. Ciri ketiga adalah
jiwa feodal manusia Indonesia.
Ciri keempat utama manusia Indonesia
adalah manusia Indonesia
masih percaya takhayul. Mereka masih
percaya bahwa batu, gunung, pantai, sungai, danau, karang, pohon, patung,
bangunan, keris, pisau, pedang mempunyai kekuatan gaib, keramat. Ciri kelima
manusia Indonesia adalah
artistik Karena sikapnya yang memasang roh, sukma, jiwa, tuah dan kekuasaan pada
segala benda alam disekelilingnya, maka manusia Indonesia dekat dengan alam. Ciri
keenam manusia Indonesia
punya watak yang lemah. Karakter kurang kuat dalam mempertahankan atau
memperjuangkan keyakinannya,…//Yeni
Ketersediaan
#
Perpustakaan Buku (A.2)
155.849.922 LUB m
0000003353
Tersedia
Informasi Detail
- Judul Seri
-
-
- No. Panggil
-
155.849.922 LUB m
- Penerbit
-
Jakarta :
Usaha Nasional.,
1986
- Deskripsi Fisik
-
iii + 134 hlm; 14,5 x 20,7 Cm
- Bahasa
-
Indonesia
- ISBN/ISSN
-
979-435-000-1
- Klasifikasi
-
155.849.922
- Tipe Isi
-
text
- Tipe Media
-
-
- Tipe Pembawa
-
-
- Edisi
-
-
- Subjek
-
- Info Detail Spesifik
-
-
- Pernyataan Tanggungjawab
-
Lubis, Mochtar
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain
Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Anda harus masuk sebelum memberikan komentar