Gaya Penulisan Informality dalam Naskah Magazine Show Televisi "Rona Negri" Episode "Tempo Doeloe""
Di zaman modern ini, gawai
tidak asing lagi dikalangan masyarakat, yang merupakan alat komunikasi canggih.
Selain sebagai alat komunikasi, gawai memang memiliki banyak manfaat seperti,
menjadi alat hiburan, sarana sosialisasi, sumber informasi, dan berbagai hal
lain. Magazine Show adalah format televisi yang sederhana, pembahasannya tidak
terlalu mendalam, banyak topik yang bisa diangkat dan informasi yang
ditawarkan. Pada skripsi karya penciptaan produksi magazine show televisi “Rona Negri” episode “tempo doeloe” ini,
penulis membahas tentang berbagai macam hal di era tahun 90-an khususnya di
Pulau Jawa. Penulis mengajak masyarakat untuk bernostalgia. Penulis juga
memberikan informasi, hiburan sekaligus edukasi bagi masyarakat yang berkaitan
tentang tempo doeloe. Pada penciptaan karya produksi “Rona Negri”, penulis
mengajak masyarakat untuk melestarikan budaya-budaya yang ada di Indonesia.
Penulis menggunakan narasi informatif dengan gaya penulisan informality yang
didukung oleh bahasa tutur. Gaya penulisan informality digunakan karena
bahasanya tidak formal karena lebih informatif dan menghibur. Penulis juga
menerapkan bahasa tutur dalam penciptaan karya produksi ini karena, bahasa
tutur adalah bahasa pergaulan sehari-hari yang mudah dimengerti oleh audience. Melalui narasi informatif
dengan gaya penulisan informality yang didukung oleh bahasa tutur merujuk
kepada pemahaman audience pada tayangan program magazine show yang disajikan.//ir
tidak asing lagi dikalangan masyarakat, yang merupakan alat komunikasi canggih.
Selain sebagai alat komunikasi, gawai memang memiliki banyak manfaat seperti,
menjadi alat hiburan, sarana sosialisasi, sumber informasi, dan berbagai hal
lain. Magazine Show adalah format televisi yang sederhana, pembahasannya tidak
terlalu mendalam, banyak topik yang bisa diangkat dan informasi yang
ditawarkan. Pada skripsi karya penciptaan produksi magazine show televisi “Rona Negri” episode “tempo doeloe” ini,
penulis membahas tentang berbagai macam hal di era tahun 90-an khususnya di
Pulau Jawa. Penulis mengajak masyarakat untuk bernostalgia. Penulis juga
memberikan informasi, hiburan sekaligus edukasi bagi masyarakat yang berkaitan
tentang tempo doeloe. Pada penciptaan karya produksi “Rona Negri”, penulis
mengajak masyarakat untuk melestarikan budaya-budaya yang ada di Indonesia.
Penulis menggunakan narasi informatif dengan gaya penulisan informality yang
didukung oleh bahasa tutur. Gaya penulisan informality digunakan karena
bahasanya tidak formal karena lebih informatif dan menghibur. Penulis juga
menerapkan bahasa tutur dalam penciptaan karya produksi ini karena, bahasa
tutur adalah bahasa pergaulan sehari-hari yang mudah dimengerti oleh audience. Melalui narasi informatif
dengan gaya penulisan informality yang didukung oleh bahasa tutur merujuk
kepada pemahaman audience pada tayangan program magazine show yang disajikan.//ir
Ketersediaan
#
Perpustakaan Buku (R. PROD )
639/1164-PROD/2020
0000022935
Tersedia
Informasi Detail
- Judul Seri
-
-
- No. Panggil
-
639/1164-PROD/2020
- Penerbit
- Yogyakarta : STMM., 2020
- Deskripsi Fisik
-
xiii+130 hlm.; 21x30 cm.; illus.
- Bahasa
-
Indonesia
- ISBN/ISSN
-
-
- Klasifikasi
-
808.2 778 59
- Tipe Isi
-
text
- Tipe Media
-
-
- Tipe Pembawa
-
-
- Edisi
-
-
- Subjek
- Info Detail Spesifik
-
-
- Pernyataan Tanggungjawab
-
Gyris Nurramadhani
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain
Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar
Anda harus masuk sebelum memberikan komentar
Karya Umum 
Filsafat 
Agama 
Ilmu-ilmu Sosial 
Bahasa 
Ilmu-ilmu Murni 
Ilmu-ilmu Terapan 
Kesenian, Hiburan, dan Olahraga 
Kesusastraan 
Geografi dan Sejarah