Perpustakaan Sekolah Tinggi Multi Media

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Alur Maju (Progresif) Dalam Naskah Dokumenter Televisi “Pusaka” Edisi “Bentang Busur Kesatria Jemparingan”
Penanda Bagikan

Alur Maju (Progresif) Dalam Naskah Dokumenter Televisi “Pusaka” Edisi “Bentang Busur Kesatria Jemparingan”

Nasywa Humaira - Nama Orang;

Dahulu Jemparingan digunakan sebagai alat untuk mengusir penjajah. Dilakukan dengan duduk bersila memegang busur, mengarahkan anak panah pada sasaran, membidik, menarik tali busur dan melepaskannya. Saat ini, terdapat paguyuban di Yogyakarta yang masih mempertahankan tradisi Jemparingan, salah satunya Paguyuban Laskar Hantu Maut Pujokusuman, yang diketuai oleh Wahyu Yuli. Pemahaman dan pemanfaatan budaya Jemparingan terus berkembang, berbeda dengan Panahan Modern yang mudah dimainkan dan hanya mengandalkan fisik, Jemparingan harus menggunakan alat dan pakaian adat khusus dan menjadi bagian dari olah rasa yang membutuhkan ketenangan batin, sehingga mudah untuk berkonsentrasi. Sebagai olahraga tradisional, salah satu pelestarian Jemparingan tidak hanya dituangkan ke dalam Gladen, namun berkembang menjadi ekstrakulikuler sekolah di Yogyakarta. Penulis menempatkan diri sebagai penulis naskah. Teori yang dipakai yaitu milik Irsan dan Kusmayadi dengan Alur Maju (Progresif) Dalam Naskah Dokumenter Televisi “Pusaka” Edisi “Bentang Busur Kesatria Jemparingan”. Penggunaan alur maju dengan tujuan memberikan cerita yang mengalir dari awal pengenalan hingga munculnya sebuah permasalahan dan bagaimana penyelesaiannya. Metode yang digunakan untuk membuat karya produksi adalah observasi, riset dan wawancara. Film dokumenter ini bertujuan untuk memberikan informasi kepada penonton dengan bahasa yang mudah dipahami dengan alur cerita yang runtut. Didukung dengan pemilihan gambar yang sesuai dengan narasi. Dari karya produksi dokumenter ini terciptalah sebuah karya yang memotivasi, mengedukasi, sekaligus sebagai hiburan bagi khalayak.//yn









Ketersediaan
#
Perpustakaan Buku (R. RITA) 556/1053-RITA/20
0000023286
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
556/1053-RITA/20
Penerbit
Yogyakarta : STMM MMTC., 2020
Deskripsi Fisik
xv+114 hlm.; 21x30 cm.; illuss.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
808.2 070 18
Tipe Isi
text
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Nasywa Humaira
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Sekolah Tinggi Multi Media
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan Sekolah Tinggi Multimedia adalah unit penunjang yang berada di dalam Sekolah Tinggi Multimedia yang berfungsi memberikan layanan perpustakaan khususnya bagi sivitas akademika di lingkungan Sekolah Tinggi Multimedia. Perpustakaan Sekolah Tinggi Multimedia berkomitmen penuh untuk memberikan dukungan teknis terhadap kegiatan akademik di Sekolah Tinggi Multimedia, yaitu dalam hal pendidikan dan penelitian. Hal ini dilakukan dengan terus mengembangkan diri dan melakukan inovasi dengan pengembangan koleksi, mengembangkan sistem informasi, serta memberikan layanan prima bagi pemustaka.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?