Gaya hidup ialah suatu hal yang berpengaruh terhadap sikap serta perilaku individu, seperti perilaku konsumtif pada seorang remaja atau mahasiswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku konsumtif mahasiswa di Yogyakarta terhadap personal branding. Dalam penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenalogi. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Selain itu, peneliti juga mengumpulkan data melalui studi pustaka pada jurnal, artikel, buku, skripsi, dan tesis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat tiga perilaku konsumtif yakni meliputi makanan (food), fashion, dan waktu luang. Faktor yang mempengaruhi perilaku konsumtif mengikuti perkembangan trend, lingkungan, dan banyaknya pusat perbelanjaan, cafe-cafe kekinian, serta peran media sosial. Dampak perilaku konsumtif terhadap personal branding mahasiswa akan dapat mempengaruhi status sosial yang akan diperoleh oleh mahasiswa tersebut. Bagi mahasiswa pelaku hidup konsumtif hendaknya untuk lebih dapat mengatur keuangannya dan tidak membeli suatu barang atau menghabiskan uangnya untuk hal-hal yang kurang bermanfaat.
