Penerapan Komposisi dalam Penyutradaraan Dokumenter Televisi "Nagawir"
Dokumenter merupakan format
program televisi yang menggambarkan situasi kehidupan nyata setiap individumenggambarkan perasaan dan pengalamannya
dalam situasiapa adanya. Program
dokumenter “Nagawir” juga menyajikan informasi dan edukasi seputar salah satu
Kampung Adat yang ada di Indonesia, yaitu Kampung Naga. Tujuan penulisan karya produksi adalah membuat
naskah dokumenter nagawir dengan menggunakan tangga dramatik non drama. Dokumenter “Nagawir” menyajikan informasi dan
edukasi seputar salah satu Kampung Adat di Indonesia, yaitu Kampung Naga.
Penciptaan karya produksi dokumenter “nagawir” yang menerapkan
tangga dramatik non drama agar dapat meningkatkan rasa penasaran penonton. Informasi dan data dalam pembuatan
naskah ini diperoleh melalui wawancara, observasi dan literatur-literatur
terkait. Penulis
ingin memberikan informasi dengan alur yang terstruktur agar penonton dapat
dengan mudah menerima informasi yang disajikan, hal tersebut menjadikan metode
yang penulis ambil adalah tangga dramatik non drama. Tangga dramatik yang
digunakan yaitu diawali dengan pemaparan atau introduksi, dilanjutkan dengan
informasi agak menarik, lebih menarik, paling menarik, dan penutup. Metode penulisan
naskah menggunakan tahapan produksi yang dimulai dari pra produksi, produksi,
dan diakhiri dengan pasca produksi. Berdasarkan analisis dan kajian dari
berbagai sumber, proses pembuatan naskah dapat terlaksana sesuai rencana. //ir
Tidak tersedia versi lain