Komunikasi Propaganda Suatu Pengantar
Propaganda sebuah kata yang popular namun kini telah kehilangan maknanya
karena tertutupi oleh stigma-stigma negative yang melingkupi dirinya. Suatu hal
yang umum ketika kata “propaganda” terdengar atau terlihat maka kata tersebut
tidak terlepas dari tsigma negatif yang berkaitan dengan propaganda tersebut
atau dipaksakan berkaitan karena pada suatu massa kata-kata tersebut sangat
bertalian erat dengan propaganda, misalnya kata perang dunia, konspirasi
politik, media, pemerintah, pembodohan massal, informasi yang salah, hingga
mengacu ke kata fasisme, nazi bahkan
sosialisme. Sulit rasanya menyandingkan propaganda dengan demokrasi, padahal
diakui oleh pakar public realtion, Edward L. Bernays bahwa propaganda adalah
tujuan komunikasi dalam masyarakat yang berdemokrasi. Buku ini adalah bahan
ajar pada mata kuliah Propaganda dan buku ini pun mencoba mengambil posisi
dalam ikut memperkaya khazanah ilmu dan informasi tentang komunikasi propaganda
khususnya, umumnya ikut memperkaya khasanah ilmu komunikasi secara luas. Buku
ini memaparkan secara ringkas dan diharapkan mudah dipahami agar mahasiswa bisa
mengikuti, memahami dan mengaplikasikan buku ini dalam kebutuhan sehari-hari.
//ir
Tidak tersedia versi lain