Buku
Perancangan Game "Perjalanan Nala" untuk Mengenalkan Pengalaman Genre Petualangan
Petualangan salah satu
kegiatan ekstrim yang melibatkan berbagai macam tindakan dan dibutuhkan mental
yang cukup untuk melewati berbagai rintangan. Khususnya dalam gim genre
petualangan dibutuhkan yang namanya tantangan yang terus ada di setiap alur
permainan hingga sampai ke akhir perjalanan. Perlu adanya suatu media yang
dapat mengenalkan genre petualangan dengan cara yang lebih atraktif dan
efektif. Untuk mengenalkan genre petualangan dalam game “Perjalanan Nala” ,
penulis menggunakan platformer sebagai poin tantangan dalam game. Pemain dapat
menguji kemampuan nya dalam menghindari berbagai rintangan dan menguji sejauh
mana pemain dapat mencapai stage terakhir dengan setting seorang wanita pejuang
bernama Nala terjebak dalam dunia fantasi sesaat berakhirnya berperang melawan
penjajah. Pemain harus menyelesaikan stage level dan mencari tahu keberadaan
nya dan bagaimana ia akan pulang. Game “Perjalanan Nala” menerapkan sistem
Side-Scrolling berupa platform dan jebakan yang membuat pemain akan merasa
tertantang dan peletakkan tiap musuh di sepanjang platform. Maka media game
cocok untuk mengenalkan genre petualangan. Pengguna smartphone dan generasi
muda yang bermain game sangat banyak, membuka peluang besar game teruntuk bagi
yang sangat menyukai tantangan. //ir
Oleh Annisa Husna Bintani
Organisasi dan Manajemen: Perilaku, Struktur, Budaya & Perubahan Organisasi
Beberapa orang dalam organisasi harus melakukan ‘kerjasama’ untuk mencapai tujuan organisasi. Oleh sebab itu, agar kerjasama mereka di dalam organisasi berlangsung efektif dan rasional (terukur), maka organisasi tersebut memerlukan manajemen dan menerapkan fungsi-fungsi manajemen. Hal tersebut dimaksudkan bahwa ‘kerjasama’ yang akan dilakukan dalam organisasi harus: 1) direncanakan (to be planned), 2) diorganisir (to be organized), 3) diarahkan (to be directed/actuated), dan 4) diawasi (to be controlled). Buku ini membahas: 1) fungsi-fungsi manajemen; 2) manajemen kinerja dan 30 manajemen mutu terpadu. Agar ketiga dimensi manajemen tersebut dapat dengan mudah diimplementasikan ke dalam empat dimensi organisasi, maka penulis juga melengkapi muatan buku ini dengan menggambarkan: 1) struktur organisasi, 2) perilaku organisasi, 3) perubahan pertumbuhan organisasi, dan 4) budaya organisasi. Untuk memenuhi kebutuhan para mahasiswa dan peneliti, buku ini dilengkapi dengan bab yang khusus membahas: 1) teori-teori organisasi, 2) kesamaan dan perbedaan organisasi, asosiasi, dan Lembaga, dan 3) metode riset organisasi.//yn
Oleh Syamsir Torang
Pembuatan Game Kasual "Trafiks" untuk Meningkatkan Sikap Disiplin dan Tertib Berlalu Lintas
Sikap disiplin berlalu
lintas merupakan kecenderungan untuk bertindak patuh dan taat terhadap
peraturan lalu lintas. Salah satu masalah utama dalam lalu lintas adalah
kecelakaan lalu lintas yang menimbulkan korban jiwa dan kerugian material. Game
yang mengangkat tema tentang lalu lintas pun masih sedikit ditemui. Oleh karena
itu, Pembuatan game “TRAFIKS” ditujukan sebagai media untuk mengedukasi
pentingnya sikap disiplin dan tertib berlalu lintas. Proses penciptaan game ini
dilakukan melalui 3 tahap yaitu praproduksi, produksi, dan pasca produksi. Game
ini dibuat dengan style 3D dan memiliki genre casual game. Pada game ini pemain
akan memandu kendaraan supaya kendaraan tersebut berkendara dengan selamat
sampai tujuan, pemain juga akan menemukan beberapa rintangan seperti jalan yang
rumit, kendaraan yang semakin ramai, sampai lalu lintas yang macet. Kontrol
dari game ini menggunakan sistem tap di perangkat smartphone Android, yaitu
dengan memencet apa yang ingin dinteraksi oleh pemain. Game ini juga dapat
dimainkan remaja sampai dewasa yang notabene keseharian tidak lepas dari
berkendara. //ir
Oleh Ahmad Pradipta
Perencanaan & Pengembangan Sumber Daya Manusia
Manajemen SDM merupakan ilmu dan seni dalam mengelola pemanfaatan sumber daya manusia dalam rangka mendukung kesuksesan organisasi. Peralatan canggih yang dimiliki oleh organisasi tidak akan berkontribusi optimal jika organisasi tidak mampu untuk menerapkan manajemen SDM secara efektif dan efisien. Oleh karena itu, organisasi harus memfokuskan dirinya agar mampu melaksanakan perencanaan dan pengembangan SDM yang berkelanjutan. Ini penting sebagai fondasi dalam membangun organisasi yang besar, organisasi yang tidak hanya beroperasi secara lokal, namun organisasi yang berskala global yang melibatkan SDM multikultural. Buku ini akan membahas sejumlah aspek terkait dengan Perencanaan dan Pengembangan SDM, antara lain berkenaan dengan Lingkungan Perubahan dan Peran SDM; Perencanaan SDM; Analisis, Deskripsi, dan Spesifikasi Jabatan; Rekrutmen dan Seleksi Pegawai; Orientasi, Penempatan, dan PHK; Pengembangan SDM; Pelatihan SDM; Motivasi dan Pemberdayaan Pegawai; Komitmen Organisasional Pegawai; Kompetensi dan Kinerja SDM; Etos dan Kepuasan Kerja Pegawai; serta Kompensasi bagi Pegawai.//yn
Oleh Donni Juni Priansa